Salahku?

Aku sudah menahan amarah sejak lama. Dan mungkin ini batasnya. Jadi, salahkah aku bila merasa tidak nyaman berteman denganmu? Salahkah bila aku tidak ingin punya teman lain sepertimu?

Sering kali kemarahanmu tanpa alasan. Dan menuntutku untuk merasa bersalah. Aku selalu ingin menjaga pertemanan ini, namun aku merasa kau tak pernah melakukannya juga.

Sesekali aku ingin meminta bantuan padamu. Meski lisanmu mengatakan 'Ya', raut wajahmu tidak bisa berbohong bahwa kau merasa terbebani. Namun bahkan hal kecil yang membuatku atau pun keluargaku tak nyaman, aku tetap membantumu.

Kau egois. Kau kekanak-kanakan. Jadi salahkah bila aku tidak menghiraukanmu? Salahku juga jika aku lelah denganmu?

Comments

  1. Tetep ikhlas.
    Keikhlasanmu akan terbayar pada waktunya. Karena berharap pada manusia seringkali mengecewakan. Namun pada saat itu kesabaran dan keikhlasan kita diuji. So, stay strong :))

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Sempat Salah Jurusan, Tapi Mimpi Tetap Harus Dicapai

Tentang Kalian

Sedikit dari Aku